Sunday 3 January 2016

Metode dan Cara Menidurkan Bayi

     Kualitas tidur bayi berbanding lurus dengan pertumbuhan fisiknya. Bayi yang kurang tidur biasanya memiliki badan yang lebih kurus dibandingkan bayi lain seusianya. Bayi terbangun bukan karena lapar atau haus, atau popoknya basah. Menurut Shiobian Stirling bayi bangun tengah malam karena berubahnya fase tidur bayi dari tidur nyenyak (non-REM) ke fase tidur tak nyenyak (REM).
     Tidur nyenyak (non-REM/ Rapid Eye Movement) adalah fase di mana seseorang tertidur dengan lelap, detak jantung dan irama nafas yang teratur dan bahkan para ahli mempercayai bahwa pada fase ini seseorang hampir tidak bermimpi. Sulit membangunkan bayi yang sudah berada dalam fase tidur ini.
     Sebaliknya, pada fase tidur tak nyenyak atau REM dengan ciri-ciri nafas tidak teratur, tubuh sedikit tegang dan kelopak mata masih bergerak-gerak.
     Jika si bayi sering terbangun tengah malam, orang tua dapat menerapkan metode ini. Pilihlah metode yang paling sesuai.

1. BERSIKAP DINGIN
     Sikap ini adalah sikap yang paling kasar dan kejam. Ketika bayi terbangun, orang tua tidak akan peduli dan membiarkannya menangis sekencang-kencangnya hingga ia tertidur kembali ketika sudah kelelahan. Yang perlu diperhatikan pada metode ini adalah keselamatan bayi. Ketika ditinggal, apakah bayi akan aman, jauhi dari barang-barang yang mungkin membahayakan bayi saat orang tua meninggalkannya untuk tidur.

2. KENDALIKAN TANGISAN
     Metode ini hampir sama dengan metode yang pertama. Hanya saja, orang tua tidak akan membiarkan anaknya menangis berlama-lama. Ketika sudah sekian menit bayi menangis, orang tua akan datang dan berada di sampingnya. Setelah beberapa menit, orang tua akan kembali meninggalkan bayinya sendirian.

3. MEMBUJUK BERULANG
     Ini merupakan metode terbaik bagi orang tua yang tidak tega meninggalkan bayinya sendirian. Tetap yakinkan bayi anda bahwa anda akan tetap berada di dekatnya. Bayi akan tetap tenang karena tetap dapat melihat orangtuanya di sekitarnya.

4. BERI CIUMAN
     Setelah bayi diletakkan di tempat tidur, ucapkan perpisahan dan beri ciuman. Berjanjilah untuk tetap kembali di dekatnya. Jika bayi bergerak-gerak minta digendong, abaikan dan tetap beri ciuman.

5. MUNDUR PERLAHAN
      Ketika bayi tidur, tetaplah berada di sampingnya dan mundur perlahan-lahan hingga ia tertidur.

     Beberapa hal yang harus diperhatikan adalah:
  1. Beri bayi makanan dan minuman yang cukup
  2. Ganti baju bayi dengan baju yang nyaman untuk ia tidur
  3. Periksa cahaya lampu kamar dan keadaan kamar, panas atau dingin.
  4. Buang air sebelum tidur

     

0 komentar:

Post a Comment